Skip to main content

Jakarta – Harga komoditas batu bara kembali melonjak akhir pekan lalu. Dengan demikian, harga melesat lebih dari 5% dalam seminggu.

Akhir pekan lalu, harga batu bara di pasar ICE Newcastle (Australia) tercatat US$ 134/ton. Naik 1,94% dibandingkan hari sebelumnya.

Dalam sepekan, harga batu bara naik 5,45%. Selama sebulan terakhir, harga meroket 22,78%.

Baca: Harga Batu Bara Drop Nyaris 6%, Menghapus Reli Sepekan Lalu

Kebutuhan batu bara meningkat karena di belahan bumi bagian utara (northern hemisphere) sudah masuk musim panas. Kebutuhan terhadap penyejuk ruangan meningkat, apalagi sejumlah negara dilanda gelombang panas (heat wave)

Pekan lalu, Negara Bagian Oregon di Amerika Serikat (AS) melaporkan 63 orang meninggal akibat gelombang panas. Sementara di Provinsi British Columbia (Kanada), setidaknya 486 orang meninggal karena penyebab yang sama.

“Ini adalah sebuah krisis kesehatan yang membuktikan seberapa parah dampak gelombang panas. Dengan musim panas yang semakin panas, saya memperkirakan kejadian ini bakal berulang,” tegas Dr Jennifer Vines, Petugas Kesehatan di Multnomah (Oregon), seperti dikutip dari Reuters.

 

#coal #batubara #migas #renewable #energy #gas #oil #indonesia

source:
https://www.cnbcindonesia.com/market/20210705094713-17-258210/bumi-makin-panas-harga-batu-bara-naik-lagi

Leave a Reply